BeritaHukumKab.Siak

Perawang Heboh Dengan Pencabulan Anak Bawah Umur di Wisma Jaya, Wisma Sebut Pihaknya Tak Salah

361
×

Perawang Heboh Dengan Pencabulan Anak Bawah Umur di Wisma Jaya, Wisma Sebut Pihaknya Tak Salah

Sebarkan artikel ini

SIAK,fokusinvestigasi.com – Perawang dihebohkan dengan adanya kasus pencabulan anak dibawah umur, tersangka sudah diamankan di Mapolsek Tualang dan mirisnya, Korban masih duduk di bangku sekolah dan berusia dibawah umur tersebut dilecehkan di sebuah penginapan Wisma Jaya yang berlokasi di Jl indah kasih Kelurahan Perawang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak. Sabtu (18/11/2023)

Sangat disayangkan, pihak wisma jaya menerima tamu yang masih dibawah umur dan juga bukan pasangan suami istri.

Salah seorang warga Perawang, Rizal juga sudah gerah melihat aktifitas di penginapan tersebut, karena dirinya sering melihat pasangan keluar masuk dan diduga bukan pasangan suami istri.

“Kalau disitu tak heran lagi kami bang, setiap hari orang keluar masuk dari situ dan kebanyakan itu masuknya tidak lama lama, satu dua jam sudah keluar dari wisma tersebut, dan kami sudah gerah karena semua hampir semua wisma dan hotel di Perawang tidak pandang bulu untuk menerima tamu yang bukan suami istri maupun anak dibawah umur,” kesalnya.

Saat dikonfirmasi terkait adanya tindak pidana pelecehan anak dibawah umur di Wisma Jaya tersebut kepada Kabid Penegak Perundang Undangan Satpol PP Kab Siak Soebandi SSos menyampaikan bahwa pihaknya sudah ada menghimbau kepada wisma dan hotel tidak diperbolehkan menerima tamu di bawah umur dan bukan pasangan suami istri.

“Sudah ada himbauan menerima tamu di wisma maupun hotel tidak boleh menerima pasangan yang bukan suami istri,” ucapnya.

“Seharusnya pihak wisma maupun hotel harus memperketat terkait tamu yang bukan suami istri dan tidak menerima tamu yang masih dibawah umur,” tegasnya.

Saat dikonfirmasi melalui telepon whatsapp, pihak wisma jaya yang diketahui bernama Wili menyebutkan kepada awak media bahwa pihaknya tidak bisa disalahkan dalam hal tersebut, dikarenakan pelaku dan korban bukan tertangkap di tempatnya.

“Sori ya, saya sudah jelaskan ke semuanya bahwa 1 tamu itu tidak ditangkap di wisma melainkan di kos -kosan, jad wisma ini tidak dapat disalahkan,” imbuhnya. (Muliya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *